Berita 31 Maret 2022
Menjelangi bulan suci ramdhan serta hari raya idul fitri 1443 H/ 2022 M, pemerintah Kabupaten Lamongan bersama Forum Koordinasi pimpinan Daerah (Forkopimda) Lamongan gelar rapat koordinasi di Guest House Kabupaten lamongan, Rabu (30/3).
Rakor ini dimaksudkan untuk memberikan rasa tenang kepada masyarakat, mengingat di tahun ini masih adanya pandemi covid-19. Bupati Lamongan Yuhronur Efendi dalam memimpin langsung rakor tersebut menyampaikan beberapa poin kebijakan maupun arahan dalam menjelang bulan suci ramadhan diantaranya, pengadaan operasi pasar, penyediaan pasar murah, safari ramadhan, pemeliharaan jalan, hingga persiapan pilkades.
“Sedangkan untuk adanya perbedaan fatwa, Pak Sekda nanti sesegera mungkin membuat edaran untuk takmir-takmir agar suasana ramadan lebih damai dan sejuk,” tutur pak Yes
Rencananya, kata Pak Yes, Ramadhan kali ini akan dilakukan kegiatan safari ramadhan yang bersama Forkopimda akan sebanyak 4 kali.
Lebih lanjut Pak Yes menuturkan, kegiatan safari ramadhan yang akan dilaksanakan diharapkan dapat menjadi wadah juga untuk sosialisasi program yang akan dijalankan kedepan.
“Untuk pemeliharaan jalan, saat ini masih proses lelang tapi setidaknya nanti ketika idul fitri jalan-jalan yang tidak bisa dilewati dan rusak parah, kepada Dinas PU segera koordinasikan ke Dinas PMD termasuk jalan-jalan poros desa agar segera dilakukan pemeliharaan, setidaknya ketika Ramadhan nanti itu bisa nyaman walaupun belum ‘Jamula’, kata Pak Yes.
Terlebih persoalan beberapa wilayah di Lamongan masih ada yang tergenang banjir, dan musibah jebolnya jembatan penghubung jalan nasional yang diharapkkan rampung 10 hari sebelum lebaran hari raya idul fitri.
Terkait menjelang pilkades, terdaftar 62 desa yang akan melaksanakan pilkades, hal ini perlu adanya kewaspadaan lapangan, yang saat ini sudah melaksanakan penetapan calon dan sebentar lagi desa-desa tersebut akan memulai kampanye.
“Untuk persoalan-persoalan sosial, kita persiapkan sebaik-baiknya, dan efek sosial harus di cegah sedini mungkin, sehingga kegiatan pilkades ini bisa berjalan dengan lancar,” harap Pak Yes.
Dalam kesempatan yang sama Mohammad Nalikan selaku Sekertaris Daerah Kabupaten Lamongan, menyatakan kesiapannya dalam menindak lanjuti perintah Bupati Lamongan dalam menjelang b ulan suci damadhan.
“Kafe, rumah makan, hiburan malam dan lain sebagainya, telah ditindak lanjuti dengan pemberian arahan ke Satpol PP dalam meyambut pulan puasa. Kami juga segera akan membuat edaran untuk Forkopimcam maupun para camat terkait antisipasi dan penjagaan hal-hal yang berkaitan dengan stabilitas keamanan dan stabilitas sosial, di bulan ramadha hingga Idul Fitri,” Kata Nalikan
Selain itu Kapolres Kabupaten lamongan, AKBP Miko Indrayana menyatakan, kesiapan Polres Lamongan juga dalam mapping menghadapi pilkades.
“Dari hasil pelaksanaan mapping kemarin terdapat wilayah sekitar 7 atau 8 desa yang agak sedikit rawan, namun demikian kita tidak bisa underestimet terhadapa desa yang termasuk kategori rawan beberapa hal yang kita lakukan, salah satunya yaitu kita hindari kepentingan agraris, seperti contoh antar perguruan silat yang balas-balasan, seperti yang disampaikan Pak Bupati dan kita telah tindak lanjuti siapa yang tertangkap disana akan segera kita proses,” Ujar Miko