Berita 28 Maret 2023
Menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan 1444 Hijriah, Pemerintah Kabupaten Lamongan pertahankan kondusifitas lingkungan dan masyarakat di Kabupaten Lamongan. Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menyatakan kondisi Lamongan saat ini masuk kriteria kondusif. Hal tersebut dapat dibuktikan melalui tingginya angka capaian pada indeks kesalehan sosial yakni 86,77%, dimana dalam mengukur indeks kesalehan sosial tersebut terdapat indikator kerukunan masyarakat. Harmonisasi sosial yang terjalin diyakini dapat meningkatkan indeks ekonomi di Lamongan.
"Di bulan Ramadhan yang penuh kekhusukan ini Lamongan terjamin kondusifitasnya, mulai dari lingkungan dan masyarakat di dalamnya. Mari ciptakan kondusifitas masyarakat kita bersama-sama dengan cara berkolaborasi antara OPD dan masyarakat juga," tutur Bupati yang akrab disapa Pak Yes itu saat melangsungkan safari Ramadhan pertama, Selasa (28/3) di Masjid Baiturrahman Desa Blawirejo Kecamatan Kedungpring.
Pak Yes menambahkan bahwa kesejahteraan masyarakat di Lamongan juga akan terus ditunjang dengan menghadirkan pelayanan dan insfratruktur yang maksimal yakni dengan adanya 11 program prioritas Lamongan.
Pada bulan yang suci ini, Lamongan juga berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di semua tingkat wilayah mukai Kabupaten hingga Desa agar tercipta kondisi dinamis masyarakat, yangmana sebagai salah satu bentuk prasyarat terselenggaranya proses pembangunan di daerah. Realisasi kamtibmas di Lamongan salah satunya dengan memberantas peredaran dan konsumsi minuman keras di Lamongan.
"Saat ini kita terus melakukan operasi minuman keras (miras), beredarnya miras dapat menimbulkan kericuhan dan menjadikan situasi tidak kondusif di lingkungan masyarakat. Perlu diingat bahwa tanpa situasi yang kondusif kita tidak bisa melaksanakan pembangunan dan aktifitas dengan baik termasuk kegotongroyongan," tutur Kepala Kepolisian Resort Kabupaten Lamongan AKBP Yakhob Dalareskha.