Lamongan Usung Konsep Baru Untuk Turunkan Stunting

Berita 20 Mei 2023

Lamongan Usung Konsep Baru Untuk Turunkan Stunting





Menghadapi angka stunting yang cukup tinggi yakni 27,5 sesuai data survei status gizi Indonesia atau SSGI tahun 2022, Pemerintah Kabupaten Lamongan bersama Ikatan Dokter Indonesia (IDI) cabang Lamongan usung konsep baru untuk atasi stunting di Lamongan.

Melalui momentum hari bakti dokter Indonesia yang ke 115, dijadikan sebagai ajang untuk mewujudkan generasi sehat cerdas dan bebas stunting di Kabupaten Lamongan. Peringatan tersebut ditandai dengan kegiatan Lamongan Medical Week yang didalamnya terdapat konsep baru untuk menangani stunting, penanganan yang dilakukan tidak hanya ditujukan untuk penderita stunting melainkan dimulai dari memberikan edukasi kepada orang tua, kader Puskesmas, calon pengantin (calon pengantin)  mulai dari status catin hingga memiliki bayi usia 1000 hari kehidupan.

"Saat ini pembangunan kesehatan di Lamongan kita fokuskan pada penanganan stunting. Kita akan mulai gencarkan kembali screening mulai dari kader tiap Kecamatan agar kasus stunting termonitoring dengan baik. Penuntasan stunting merupakan tanggung jawab kita semua agar menciptakan generasi emas yang sehat untuk meneruskan kejayaan Lamongan," tutur Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat membuka seminar kesehatan untuk awam, Sabtu (20/5) di Pendopo Lokatantra, dimana seminar tersebut merupakan salah satu rangkaian dai kegiatan Lamongan Medical Week 2023.

Pada kesempatan yang sama Bupati yang akrab disapa Pak Yes  juga melaunching salah satu konsep baru untuk wujudkan Lamongan bebas stunting yakni orang tua asuh stunting. 10 orang tua asuh dari kalangan dokter di Lamongan tersebut akan menaungi anak stunting di setiap Puskesmas.

Disampaikan oleh Ketua IDI cabang Lamongan Budi Himawan bahwa jumlah orang tua asuh stunting dipastikan akan terus bertambah, karena dengan jumlah yang banyak diyakini dapat mempercepat penanganan kasus stunting di Lamongan.

"Program orang tua asuh merupakan program pertama bagi IDI Lamongan, jumlahnya pasti akan terus bertambah. Tugasnya ialah memberikan asuhan berupa edukasi maupun materi bagi anak stunting di tiap-tiap Puskesmas," terang Dokter spesialis Urologi yangmana juga merupakan salah satu orang tua asuh bagi stunting di Lamongan.

pada seminar yang mengangkat tema "Bersama IDI Mewujudkan Generasi Sehat Cerdas dan Bebas Stunting di Kabupaten Lamongan" , Budi juga menyampaikan konsep lain untuk bebaskan stunting di Lamongan, diantaranya ialah penanaman 10 ribu buah oleh dokter di Lamongan, buah yang dihasilkan nanti akan diberikan kepada ibu hamil dan anak-anak untuk memenuhi gizi mereka. Lalu disusul dengan kegiatan bakti pengobatan spesialistik di 4 Puskesmas yang bekerjasama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surabaya yang diharapkan mampu atasi masalah kesehatan di Lamongan. Dan akan ditutup dengan kegiatan expo pendidikan di bidang kesehatan.

Hadir untuk memberikan edukasi kesehatan kepada seluruh tim pencegahan percepatan stunting Puskesmas dan Kecamatan se Kabupaten Lamongan,   Dokter Gina Noor spesialis anak membeberkan faktor-faktor penyebab adanya stunting. Terdapat 2 kategori faktor yakni faktor langsung dan faktor tak langsung.

"Terdapat 2 penyebab stunting yakni langsung dan tak langsung. Penyebab langsung diantaranya ialah status kesehatan dan asupan nutrisi, sedangkan lenyebab tak langsung ialah akses pangan dan gizi, akses fasilitas kesehatan, lingkungan sosial, dan pengetahuan orang tua anak," jelas Dokter yang juga Dosen FK Muhammadiyah Surabaya.

Sebagai pemateri Dokter Gina berpesan kepada seluruh kader kesehatan untuk peduli kepada tumbuh kembang anak terutama saat 1000 hari pertama kehidupan yang merupakan golden period bagi anak. Selain itu, Dokter Gina juga mengingatkan bahwa dampak stunting sangat merugikan karena akan berlangsung panjang dari segi fisik, psikis, dan ekonomi bagi anak yang terdampak.

Posting Lainnya
Kabupaten Lamongan Mulai Laksanakan Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis
03 Februari 2025
Pemerintah Kabupaten Lamongan sudah memulai melaksanakan salah satu program quick win dari Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, yakni Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG).Dituturkan oleh Kepala Dinas [......]
Bupati Yes Ajak PPDI Sukseskan Pembangunan Desa Dan Wujudkan Swasembada Pangan
30 Januari 2025
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi hadir menyaksikan pelantikan Dewan Pimpinan Daerah Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Lamongan periode 2025-2030 oleh Ketua DPW PPDI Jawa Timur [......]
Pemkab Lamongan Salurkan Bantuan Untuk Wilayah Terdampak Luapan Bengawan Solo
24 Januari 2025
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi salurkan bantuan kepada masyarakat yang terdampak luapan Bengawan Solo, Kamis (23/1/2025) di tanggul Keluarahan Babat RT 3 RW 2 pagi ini.Bantuan [......]
Pemkab Lamongan Siapkan Arah Kebijakan Pembangunan Tahun 2026
23 Januari 2025
Pemerintah Kabupaten Lamongan menyiapkan arah kebijakan pembangunan daerah melalui Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Lamongan tahun 2026, di Aula Gajah Mada, Lantai 7 Pemkab [......]
Pemkab Lamongan Bersama Fornasmala Bersinergi Membangun Desa
22 Januari 2025
Pemerintah Kabupaten Lamongan gandeng forum nasional mahasiswa Lamongan (Fornasmala) untuk membangun desa. Hal tersebut dituturkan oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat membuka kegiatan simposium Fornasmala, [......]
Dukung Swasembada Pangan, Pemkab Lamongan Targetkan 56 Hektar Lahan Jagung
21 Januari 2025
 Pemerintah Kabupaten Lamongan mentargetkan 56 hektar lahan untuk tanam jagung sebagai bentuk dukungan swasembada pangan program asta cita Presiden Prabowo ditahun 2025. Hal ini disampaikan [......]
Pohon Keben dan Lempeni Lengkapi Penghijauan Kagama
17 Januari 2025
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi melakukan penanaman pohon kembali di Kawasan Lapangan Gajah Mada (Kagama) pada Kamis (16/1/2025) Sore.Jenis pohon yang melengkapi penghijauan tersebut yakni pohon [......]
Destinasi Wisata Pantura Mendominasi Angka Kunjungan Wisatawan Tahun 2024
16 Januari 2025
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Lamongan menyebutkan bahwa, destinasi wisata yang ada di wilayah pantura mendominasi angka kunjungan wisatawan tahun 2024. "Dari akumulasi data kunjungan [......]
Bupati Yes Optimis Kasus PMK di Lamongan Bisa Disembuhkan
15 Januari 2025
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi optimis kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Lamongan bisa disembuhkan. Hal tersebut diungkapkan saat melakukan vaksinasi PMK di kandang [......]
Bupati Lamongan Bersama 63 Perusahaan Raih Penghargaan K3
13 Januari 2025
Bupati Lamongan Yuhronur  Efendi bersama 63 perusahaan di Lamongan mendapatkan penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) (penilaian tahun 2024), pada kegiatan apel bulan keselamatan dan [......]
Pencarian
LAPOR!

DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN LAMONGAN

  • Jl. Basuki Rahmad No. 1, Kecamatan Lamongan, Kabupaten Lamongan 62214
  • diskominfo@lamongankab.go.id
  • (0322) 321168
  • +628113021708
© 2025 Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lamongan