Berita 01 Oktober 2021
Pemerintah kabupaten Lamongan berkomitemen untuk meningkatan taraf hidup masyarakat. Upaya tersebut dilakukan melalui program Home Care Service.
Home Care Service merupakan program unggulan penanganan kemiskinan ekstrem di Lamongan untuk mendukung target nol persen kemiskinan ekstrem di tahun 2021 sesuai dengan arahan Presiden Jokowi. Diharapkan melalui program Home Care Service ini mampu mengurangi beban pengeluaran keluarga rawan atau rentan baik kesehatan, maupun sosial ekonomi.
Untuk meninjau pelaksanaan program tersebut, Bupati Yuhronur Efendi bersama Ketua Tim Penggerak PKK Anis Yuhronur mengunjungi langsung salah satu pasien rujukan program unggulan percepatan penanganan kemiskinan esktrem di Lamongan, Jumat (1/10) di RSUD dr.Soegiri Lamongan.
Sunari (56) merupakan pasien rujukan warga Desa Kedungrejo Kecamatan Sukorame yang dirujuk dari Puskesmas setempat ke RSUD dr.Soegiri karena terdiagnosis Hernia Umbilikalis (kondisi di mana bagian usus menonjol keluar dari pusar).
Rujukan tersebut dilakukan karena penanganan medis untuk kasus Sunari tidak bisa dilakukan.
"Alhamdulillah telah terdiagnosis dan telah dilakukan tindakan medis. Tanpa mengeluarkan biaya mulai dari kunjungan yang akan diantar jemput oleh pihak Puskesmas maupun tindakan medis dari RSUD. Dr Soegiri itu gratis," kata Bupati.
Program Home Care Service pada awalnya hanya berfokus pada permasalahan kesehatan masyarakat. Kemudian, berkembang menjadi program lintas OPD yang menangani beragam permasalahan sosial dan ekonomi masyarakat, misalnya kelayakan rumah dan akses bantuan sosial.
Foto: Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kab. Lamongan.